Logo Header

Pasca Gantung Raket, Greysia Polii Belajar Digital Marketing

Redaksi
Redaksi Selasa, 16 Agustus 2022 11:49
Greysia Polii, Mantan Atlet Bulutangkis Putri Indonesia Bersama Alamanda Shantika CEO BINAR.
Greysia Polii, Mantan Atlet Bulutangkis Putri Indonesia Bersama Alamanda Shantika CEO BINAR.

WAJAHINDONESIA.CO.ID, JAKARTAGreysia Polii, pebulu tangkis putri andalan Indonesia telah mengumumkan pensiun pada usia 34 tahun. Keputusan untuk gantung raket itu mengakhiri karir Polii selama hampir 20 tahun sebagai pebulutangkis profesional.

Ia dikenal memiliki pencapaian lengkap sebagai atlet, dan puncaknya meraih medali emas Olimpiade Tokyo yang digelar pada tahun 2021.

Tak hanya hebat di atas lapangan, Greysia juga dikenal sebagai seorang pebisnis. Ia tercatat memiliki bisnis di beberapa bidang yang berbeda, terdiri dari bisnis properti dan sepatu.

Tentu hal ini menjadi sebuah kebanggan karena menjadi seorang pebisnis tidaklah mudah mengingat profesi tersebut jauh dari bidangnya di dunia olahraga.

Pensiun bukan menjadi alasan bagi Greysia Polii untuk menutup akses dalam berkembang dan menjadi lebih produktif. Di usia 34 tahun, dengan berbagai bisnis yang dimiliki tentu membuat dirinya kian terpacu untuk Meretas Batas demi mencapai tujuan Bahkan baru-baru ini, Polii belajar ilmu baru di bidang digital marketing bersama BINAR yang dapat diimplementasikan dalam pengembangan bisnisnya.

Melalui video yang dirilis pada akun instagramnya, Greysia Polii menuturkan bahwa proses adaptasi seorang atlet menjadi pebisnis tidaklah mudah, perlu penyesuaian yang signifikan termasuk ke ranah teknologi digital.  

“Seperti yang kita ketahui, dunia atlet tentu sangat berbeda dengan dunia bisnis. Jadi mau tidak mau harus memulai semuanya dari nol lagi. Karena kita juga harus adjust dengan kemajuan teknologi zaman sekarang ini ya. Nah, hal-hal teknologi seperti itu salah satunya aku dapatkan melalui BINAR,” ungkapnya.

Keberanian Greysia Polii untuk meretas batas dan mempelajari hal baru mendapat apresiasi dari Alamanda Shantika, Founder dan CEO BINAR.

“Semua berawal dari obrolan media sosial, ternyata bisa sampai bertemu dan mengajarkan Digital Marketing ke Greysia Polii. Aku ngga nyangka obrolan casual bisa jadi sejauh ini. Sebagai fansbulutangkis, aku senang banget bisa sharing hal baru ke Greysia,” katanya.

Menurut Alamanda keputusan Greysia Polii untuk memberanikan dirinya fokus ke dunia bisnis dan mempelajari hal baru sejalan dengan logo baru BINAR.

“Keberanian Greysia Polii ini sebenarnya juga sejalan dengan adanya logo baru BINAR. Logo BINAR saat ini direpresentasikan melalui bunga lotus yang dapat diartikan bahwa dari berbagai macam lingkungan yang berbeda-beda dapat bertumbuh dan berkembang melalui satu wadah yaitu BINAR,” tutur Alamanda.

Menurut Polii, Ia memilih untuk memulai belajar digital marketing bersama BINAR karena ingin bisnis yang dimilikinya lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia. Untuk mewujudkan hal tersebut Greysia Polii membutuhkan pengetahuan dasar tentang pemasaran produk yang memanfaatkan teknologi digital agar awareness lebih luas.

Oleh karena itu, BINAR mendukung Greysia Polii untuk belajar digital marketing melalui kelas-kelas yang tersedia.

Dalam proses pembelajaran, Greysia Polii akan didampingi oleh para mentor yang ahli di bidangnya. Dengan berbagai kesibukan yang dimiliki oleh Greysia Polii, tentu bukan menjadi halangan untuk belajar digital marketing. Greysia Polii dapat mengikuti pembelajaran secara mudah dengan menyesuaikan jadwal yang dimiliki.

Redaksi
Redaksi Selasa, 16 Agustus 2022 11:49
Komentar