Arya Kuntadi: BUMN Harus Dijaga Pemimpin Berakhlak
WAJAHINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Bidang IV Perhubungan dan BUMN BPP HIPMI Arya Anugrah Pratama Kuntadi mengatakan, saat ini BUMN fokus berkontribusi untuk memajukan negara dengan membuat perubahan-perubahan untuk meningkatkan pendapatan negara, bukan memelihara perusak BUMN.
Hal itu disampaikan Arya mengenai adanya beberapa oknum BUMN yang terlibat kasus korupsi dan lainnya.
“BUMN memerlukan pemimpin-pemimpin yang punya rasa patriotisme tinggi dan integritas yang menjaga kepentingan BUMN untuk bangsa dan negara”, ungkap Arya yang juga komisaris muda di salah satu anak perusahaan BUMN itu.
Kata dia, orang-orang atau pemimpin harus bisa berkontribusi untuk memberikan benefit ke negara bukan memanfaatkan keadaan untuk kepentingan pribadi. Apalagi melakukan hal yang sangat bertentangan dengan hukum dan merugikan BUMNnya.
“Harus sesuai dengan motto BUMN. dimana pemimpin BUMN harus mengedepankan akhlak (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adatif dan kolaboratif) yang baik, fondasi pemimpin BUMN yang utama itu adalah akhlak yg bagus serta siap berkorban tenaga pikiran dan waktu utk kemajuan BUMN demi nusa dan bangsa,” tambahnya.
Ia menilai, BUMN di masa Erick Tohir ini banyak perubahan. Dimana banyak perombakan baru khususnya generasi muda yang bergabung bisa memberikan kontribusi serta peluang untuk UMKM agar bisa tumbuh.
“Dengan banyaknya generasi muda yang bergabung ke dalam BUMN , saya melihat banyak nilai tambah baru seperti ide-ide inovatif dan kreatif untuk kemajuan BUMN. Dan banyak generasi muda BUMN membuat gebrakan-gebrakan yang bertujuan untuk membuat BUMN menjadi lebih baik,” terangnya.
BUMN sekarang mempunyai program untuk mensupport UMKM seperti Pasar Digital dan Pertashop, yang bertujuan agar banyak pengusaha daerah bisa naik kelas , serta memberikan manfaat untuk pengusaha pemula untuk dapat bersinergi dengan BUMN.
“Program pertashop dan program padi terbukti banyak manfaat kepada teman-teman saya di HIPMI, yang dimana memberikan peluang untuk pengusaha pemula dapat mengikuti tender di BUMN untuk pekerjaan BUMN nilai Rp14 M ke bawah, serta program pertashop yang membantu pengusaha-pengusaha daerah tumbuh dgn adanya kesempatan memiliki business energi dalam daerahnya,“ ungkap Arya Kuntadi yang juga pengurus Kadin Nasional.
