Logo Header

Arham Basmin: Kita Tidak Pernah Bisa Lihat Aspal di Bastem Kalau Bukan Karena Andi Sudirman

Redaksi
Redaksi Minggu, 29 September 2024 18:42
Arham Basmin: Kita Tidak Pernah Bisa Lihat Aspal di Bastem Kalau Bukan Karena Andi Sudirman

WAJAHINDONESIA.CO.ID, LUWU – Putra Mantan Bupati Luwu, Basmin Mattayang, Andi Muhammad Arham Basmin memuji sejumlah capaian dan program yang dilakukan Gubernur Sulsel Periode 2021-2023, Andi Sudirman Sulaiman, khususnya di Kabupaten Luwu.

KPU

Arham yang juga Ketua DPD NasDem Luwu ini mendukung penuh untuk kelanjutan pembangunan Sulsel lima tahun kedepan bersama Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi (Andalan Hati).

“Sejarah membuktikan kepemimpinan Andi Sudirman Sulaiman di Sulawesi Selatan banyak memberikan kontribusi pembangunan, khususnya Kabupaten Luwu. Sepanjang Republik Indonesia merdeka. Keluarga kita di Bastem itu tidak pernah rasakan aspal. Baru di eranya Andi Sudirman jadi gubernur baru ada aspal di Bastem Kabupaten Luwu,” ungkap Arham di Konsolidasi Internal NasDem, di Hotel Borneo, Kecamatan Belopa, Luwu, Minggu (29/9/2024).

Bastem sendiri menurut Arham salah satu daerah dataran tinggi di Luwu yang punya potensi besar akan pertumbuhan ekonomi. “Sehingga kita perlu melanjutkan pembangunan dari Andi Sudirman bersama Fatmawati Rusdi. Karena kalau bukan Andi Sudirman mungkin kita tidak pernah lihat aspal di dataran tinggi Bastem itu,” jelas Arham Basmin.

Diketahui, selama Andi Sudirman menjabat, Pemprov Sulsel telah mengalokasikan sekitar Rp 1,2 Triliun di wilayah Luwu Raya, yang meliputi empat daerah yakni Kabupaten Luwu, Kota Palopo, Kabupaten Luwu Utara, dan Kabupaten Luwu Timur. Kabupaten Luwu menjadi salah satu prioritas pembangunan baik di sektor infrastruktur, pertanian, perikanan dan kelautan, dan lainnya.

Adapun sejumlah pembangunan yang telah dilakukan Andi Sudirman Sulaiman di Kabupaten Luwu, diantaranya Pembangunan Jalan Ruas Rantepao – Sa’dan – Batusitanduk secara bertahap, Rehabilitasi sejumlah daerah irigasi di Luwu, diantaranya DI Tubuampa, DI Makawa, DI Bungadidi.

Membangun dua jembatan di Kabupaten Luwu yakni Jembatan Ilan Batu di ruas Rantepao – Batusitanduk yang dibangun untuk menggantikan jembatan yang hanyut pada bulan November 2021 lalu akibat bencana banjir (menghubungkan Tana Luwu ke Toraja); dan jembatan Poringan, menggantikan jembatan lama yang mengalami ambruk, yang dibangun melalui bantuan keuangan.

Mendukung pembangunan di daerah, melalui kucuran bantuan keuangan yang dialokasikan setiap tahunnya. Seperti tahun 2022 dialokasikan Ro 17 Miliar dan Tahun anggaran 2023 dialokasikan Rp 25,5 Miliar di Kabupaten Luwu.

Menyelesaikan pembangunan Jalan Ruas Bonglo – Pantilang dilakukan secara bertahap melalui bantuan keuangan Pemprov Sulsel TA 2022 dan 2023 untuk pengaspalan 10,6 Km. Akses ini menghubungkan jalan dari Palopo – Luwu – Toraja melalui ruas Palopo – Latuppa – Bonglo – Pantilang – Rantepao. Membuka akses terisolir di wilayah bastem dan sekitarnya. Manfaatnya mempercepat distribusi hasil pertanian ke kota Palopo.

Ada pula bantuan sektor kelautan dan perikanan, diantaranya penanaman mangrove sebanyak 354 ribu batang. Bantuan sektor pertanian senilai Rp 48,3 Miliar lebih, diantaranya bantuan Mandiri Benih sebanyak 122,875 ton untuk ditanam dilahan pertanian seluas 4.915 hektar, bantuan Bibit Kakao, dan bantuan sarana dan prasarana pertanian lainnya.

Redaksi
Redaksi Minggu, 29 September 2024 18:42
Komentar