Dihadiri Hamka B Kady, Nurul Hidayat Serap Aspirasi Warga Jalan Permandian Soal Perbaikan Drainase
WAJAHINDONESIA.CO.ID, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar, Hj Nurul Hidayat menggelar reses pertama masa sidang pertama tahun sidang 2023/2024 di Jalan Permandian, Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate, Sabtu (4/11/2023).
Jalan Permandian, Kelurahan Barombong merupakan titik terakhir Nurul Hidayat menggelar reses pertama masa sidang pertama tahun sidang 2023/2024.
Dalam sambutannya, Nurul Hidayat mengatakan, reses merupakan tempat di mana masyarakat dapat curhat kepada anggota dewan.
“Reses adalah dimana masyarakat menyampaikan keluhan yang langsung direspon langsung oleh anggota dewan,” katanya,
Maka dari itu, kata dia, manfaatkan reses ini untuk bertanya jawab dengan anggota DPRD.
“Agar saya selaku anggota dewan langsung merespon dengan langsung menghubungi SKPD terkait,” jelasnya.
Sementara itu, Lurah Barombong menginformasikan atas penambahan jembatan Barombong serta penelitian tentang pengentasan lokasi kumuh yg bekerjasama dengan pemerintah negara Australia.
Dalam reses ini juga dihadiri Anggota DPR RI, Hamka B Kady. Sebagai tamu Hamka b kady sangat mendukung dan mensupport apa yang dikerjakan Nurul Hidayat.
“Saya sangat support apa yang menjadi prioritas pembangunan di kota Makassar,” ucapnya.
Hamka B Kady juga menerangkan fungsi dirinya sebagai legislator senayan untuk melakukan pengawasan anggaran yang telah diminta oleh pemerintah pusat.
“Saya akan break down ke daerah yang telah membutuhkan,” ujarnya.
Politisi Golkar itu mengajak masyarakat untuk mensukseskan pemilu 2024.
“Jangan sampai kita sia-siakan dana Rp71,3 Triliun untuk penyelenggaraan pemilu. Jangan sampai kita golput. Dengan golput kita akan menyia-yiakan dana yang sudah disediakan untuk pesta demokrasi,” ajaknya.
Sementara salah seorang warga, Mansur mempertanyakan got yang ada dalam lorong Permandian yang sudah 9 tahun tanpa perbaikan.
Menanggapi hal itu, Lurah Barombong menjelaskan drainase akan diikutkan dengan penelitian serta pembangunan yang bekerjasama dengan pemerintah Australia tentang penghapusan wilayah kumuh.
Sementara itu, Nurul Hidayat menyarankan lurah untuk membersihkan saja dulu aliran got agar tidak buntu dulu sebelum diperbaiki.
“Karena untuk berjaga-jaga agar di musim hujan tidak langsung kebanjiran,” tandasnya.
